Imelda appulembang; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

Pengaruh Latihan Range Of Motion Pada Ekstremitas Atas Dengan Genggam Bola Karet Terhadap Kekuatan Otot Pasien Stroke (Studi Literature)


Stroke adalah suatu gangguan fungsi saraf akut yang disebabkan oleh adanya gangguan peredaran darah otak
secara mendadak (dalam beberapa detik) atau secara cepat (dalam beberapa jam) timbul gejala dan tanda
sesuai dengan daerah fokal di otak yang terganggu. Hal ini terjadi ketika suplay darah pada sebagian otak
terhenti. World Health Organization (WHO) 2016 mengatakan bahwa stroke menempati peringkat kedua
sebagai penyakit tidak menular penyebab kematian. Stroke juga menjadi peringkat ketiga penyebab kecacatan
di seluruh dunia. Prevalensi stroke di Indonesia berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan atau gejala sebesar 7%
dan meningkat pada tahun 2018 yaitu sebesar 10,9%. Masalah yang berhubungan dengan kondisi imobilisasi
pada pasien stroke dinyatakan sebagai diagnosa keperawatan. Diagnosa keperawatan utama yang sesuai dengan
masalah imobilisasi pada pasien stroke adalah gangguan mobilitas fisik. Salah satu bentuk fisioterapi untuk
memulihkan kekuatan otot adalah Range Of Motion (ROM). Untuk mengetahui penatalaksanaan ROM dan
latihan genggam bola karet pada pasien stroke dengan gangguan mobilitas fisik. Merupakan studi literatur yang
merangkum beberapa referensi teori dan jurnal yang berhubungan dengan tema. Dari delapan artikel tersebut
menunjukkan bahwa adanya pengaruh pada peningkatan kekuatan otot setelah dilakukan latihan ROM dan
latihan genggam dengan bola karet. Dari delapan artikel tersebut menunjukkan bahwa latihan ROM dan latihan
genggam dengan bola karet efektif dalam peningkatan kekuatan otot pada pasien stroke.
Imelda appulembang - Personal Name
I Made Sudarta - Personal Name
XV No I
NONE
Jurnal Kesehatan
Text
Indonesia
jurnal berita kesehatan
2022
MAKASSAR
LOADING LIST...
LOADING LIST...